Pasca Hujan lebat, jalan utama lintas Sumatera, Injok Palupuah, terban sepanjang 25 meter
Pascahujan lebat, Minggu (20/9/2020) ruas jalan utama lintas Sumatera, yang menghubungkan Bukittinggi -Pasaman di Injok Palupuah, terban sepanjang 25 meter, ungkap Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Agam Dandi Pribadi, Senin (21/9/2020)
Dandi menambahkan, ruas jalan yang terban itu memakan badan jalan sekitar 6 meter, sehingga kendaraan yang bertonase besar tidak bisa melewati ruas jalan tersebut.
Saat ini, ruas jalan itu hanya bisa dilalui kendaraan roda empat dan roda dua dengan sistim buka tutup. Bahkan, untuk pembenahan dan perbaikan, ruas jalan itu terpaksa ditutup 2-3 jam untuk pendaman darurat di tebing jalan yang ambruk. Dampak ambruknya ruas jalan tersebut menyebabkan kemacetan panjang.
Sesuai informasi Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) III., untuk mengatasi dampak ambruknya badan jalan, akan dilakukan penutupan total selama 2- 3 jam dalam rangka pengerukan tebing agar dapat dilalui kendaraan besar.
”Untuk antisipasi kemacetan, tim di lapangan memberlakukan buka tutup ruas jalan untuk mengurai kemacetan,” ujarnya.
"Kita menghimbau pengendara untuk tetap waspada, jika curah hujan tinggi sebisa mungkin tidak melintas sampai penanganan darurat yang dilakukan tim gabungan bisa selesai, sesuai jadwal yang sudah direncanakan," tutupnya.
